Home » Bisnis » Listrik » Cara Menghitung Beli Token Listrik Dapat Berapa kWh

Cara Menghitung Beli Token Listrik Dapat Berapa kWh

jumanto.net – Cara Menghitung Beli Token Listrik Dapat Berapa kWh. Dengan menggunakan listrik prabayar, pelanggan PLN harus mengisi pulsa jika ingin listrik di rumahnya terus nyala. Saat pulsa habis, maka otomatis listrik mati dan harus diisi ulang jika ingin menggunakan lagi.

Nah, isi token listrik itu sekarang sangat mudah dilakukan, bisa pagi, siang, sore malam hari, dengan beragam pilihan nominal yang bisa disesuaikan dengan budget. Yang bisanya jadi pertanyaan adalah, jika saya beli token listrik sekian akan dapat berapa kwh dan tahan berapa hari.

Oleh karena itu saya bahas khusus di artikel ini cara menghitung token listrik yang didapat berapa kwh dengan jumlah pembelian tertentun.

Silakan simak artikel lengkapnya di bawah ini.

Nominal Token Listrik Sudah Termasuk Pajak

Perlu kamu tahu, bahwa sekarang harga token listrik yang tertera di aplikasi pembelian token atau di PLN mobile, itu adalah harga final setelah pajak penerangan jalan (PPJ).

Misalkan kamu beli token listrik 100 ribu, nilai tersebut itu sudah termasuk pajak.

Sedangkan nominal riil token listrik yang kamu beli adalah sebesar 100 ribu dikurangi dengan PPJ.

Setelah itu, tinggal bagi saja nominal riil setelah dikurangi PPJ tadi dengan tarif listrik per kwh dari PLN maka akan ketemu deh berapa besaran token listrik yang kamu dapat saat membelinya.

Yang biasanya jadi masalah adalah: kamu tidak tahu tarif PPJ yang ada di daerahmu. Atau rumusnya belum paham.

Nah, untuk membantu kamu memeriksa apakah token yang kamu beli sudah benar atau belum, kamu bisa menggunakan rumus yang akan saya bagikan di bawah ini.

Baca juga: kenapa token listrik gagal padahal sudah benar.

Cara Menghitung Beli Token Listrik Dapat Berapa kWh

Untuk menghitung beli token listrik dapat berapa kwh, informasi di bawah ini harus kamu lakukan.

1. Tarif PPJ di kotamu

Setiap pembelian token listrik itu dikenakan pajak penerangan jalan, yang termasuk komponen pajak daerah.

Tiap daerah punya aturan masing-masing terkait besaran PPJ ini. Tarifnya berkisar antara 3%-10%.

Maka beda kota bisa beda tarif PPJ sehingga kwh yang didapat juga bisa beda antar kota satu dengan yang lain.

Saat kamu mau menghitung kwh yang didapat, maka harus tahu dulu berapa tarif PPJ yang berlaku di daerah kamu.

Baca juga: token listrik gagal 3 kali.

2. Tarif listrik per kwh

Yang kedua, kamu harus tahu 1 kwh berapa rupiah. Ini adalah tarif resmi dari PLN, yang bisa kamu cek via pln mobile atau website resmi PLN.

Adapun tarif listrik per kwh sebagai berikut:

  • Daya 450 VA subsidi = Rp. 415 per kWh
  • Daya 900 VA subsidi = Rp. 605 per kWh
  • Daya 900 VA non subsidi = Rp. 1352 per kWh
  • Daya 1300 – 2200 VA = Rp. 1444,70 per kWh
  • Daya 3500 – 5500 VA = Rp. 1699,53 per kWh

Baca juga: batas waktu pengisian token listrik setelah dibeli.

3. Hitung kwh yang didapat dari pembelian token listrik

Setelah dua data penting di atas kamu peroleh, silakan hitung berapa kwh yang didapat dengan menggunakan rumus di bawah ini:

kwh yang didapat = (100/(100+PPJ)) x nominal token / tarif listrik per kwh.

Biar makin paham, yuk lihat contoh perhitungan di bawah ini.

Baca juga: token listrik 20 ribu berapa kwh.

Beli Token Listrik 400 Ribu Berapa KWH?

Misalkan kamu pengguna listrik daya 1300, maka tarif yang berlaku adalah 1444,70 per kWh.

Jika PPJ 10%, maka besaran token listrik yang kamu dapatkan adalah:

(100/(100+10) x 400ribu / 1444,70

= 100/110 x 400ribu /1444,70

= 276,87 kwh.

Ini saya rekapkan data beli token listrik 400 ribu berapa kwh:

cara menghitung beli token listrik 400 ribu dapat berapa kwh
beli token listrik 400 ribu dapat berapa kwh

Lengkap untuk daya 450, 900, 1300, 2200, 3500, 4400 hingga 5500 watt.

Baca juga: token listrik 50 ribu berapa kwh.

Rumus Token Listrik 1 Juta Ke Atas Dapat Berapa KWh

Untuk pembelian token listrik nominal 1 juta ke atas, itu dikenakan biaya meterai 10 ribu.

Jadi, nominal listrik yang didapat dikurangi dulu dengan meterai dan PPJ.

Misalkan kamu beli token listrik 1 juta, maka kurangi dulu dengan biaya meterai 10 ribu, sehingga ketemu 990 ribu.

Setelah itu gunakan rumus di atas untuk menghitung token yang didapat.

Sehingga ketemulah angka di bawah ini:

Daya Listrik
Tarif per KWH
KWH yang Didapat
PPJ 10% PPJ 3%
450 VA Subsidi 415.00 2385.54 2547.67
900 VA Subsidi 605.00 1636.36 1747.57
900 VA Non Subsidi 1,352.00 732.25 782.01
1300 VA Non Subsidi 1,444.70 685.26 731.83
2200 VA Non Subsidi 1,444.70 685.26 731.83
3500 VA Non subsidi 1,699.53 582.51 622.10
4400 VA Non Subsidi 1,699.53 582.51 622.10
5500 VA Non Susidi 1,699.53 582.51 622.10

Baca juga: token listrik 5 ribu berapa kwh.

Token Listrik 500 ribu berapa kwh?

Dengan menggunakan rumus di atas, ketemulah angka berikut ini:

Daya Listrik
Tarif per KWH
KWH yang Didapat
PPJ 10% PPJ 3%
450 VA Subsidi 415.00 1204.82 1286.70
900 VA Subsidi 605.00 826.45 882.61
900 VA Non Subsidi 1,352.00 369.82 394.96
1300 VA Non Subsidi 1,444.70 346.09 369.61
2200 VA Non Subsidi 1,444.70 346.09 369.61
3500 VA Non subsidi 1,699.53 294.20 314.19
4400 VA Non Subsidi 1,699.53 294.20 314.19
5500 VA Non Susidi 1,699.53 294.20 314.19

Baca juga: token listrik 100 ribu berapa kwh.

Kesimpulan

Besaran token listrik yang didapat tergantung pada tarif PPJ, biaya meterai dan juga daya listrik yang digunakan.

Demikian rumus cara menghitung beli token listrik dapat berapa kwh yang harus kamu tahu. Baca juga: token listrik 10 rb berapa kwh.

Leave a Reply